Friday, November 28, 2014

'Kepo' Ternyata Ada Manfaatnya Lho..!!

Rasa ingin tahu atau yang kini populer disebut 'Kepo' seringkali dianggap menganggu bagi sebagian besar orang.

Tapi ternyata rasa 'kepo' punya segudang manfaat lho! Apa saja? Berikut lima alasan mengapa rasa ingin tahu itu bermanfaat.

1. Dapat mempererat hubungan Anda dengan orang-orang sekitar
Rasa ingin tahu tentang kehidupan orang-orang di sekitar Anda justru akan membuat Anda lebih disenangi, tapi bukan kepo yang negatif ya! Jika Anda menunjukkan minat yang tinggi pada seseorang dan memelihara hubungan dengan banyak orang, Anda akan memiliki teman yang banyak dan kehidupan sosial yang menyenangkan.
"Orang-orang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi sering dianggap pendengar yang baik," tulis Ben Dean, Ph.D. dalam sebuah newsletter untuk University of Pennsylvania. "Pada tahap awal hubungan dengan orang baru, kita cenderung berbicara tentang minat atau hobi kita. Orang-orang penasaran cenderung membawa kesenangan dan kebaruan ke dalam hubungan sosialnya," tambahnya.

2. Dapat membantu melindungi otak Anda
Pernahkah Anda mendengar bahwa teka-teki silang dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer? "Sebabnya, rasa ingin tahu merangsang neuron otak untuk lebih mudah menyerap hal-hal baru," David Knopman, seorang profesor neurologi di Mayo Clinic di Rochester, Minnesota. "Jika orang dapat terus merangsang kemampuan intelektual mereka sepanjang hidup dengan bermain game itu merupakan perlindungan efektif untuk kesehatan otak," tambahnya.

3. Dapat membantu Anda mengatasi kecemasan
Gugup merupakan hal yang awajar ketika bertemu dengan orang-orang baru. Tapi rasa ingin tahu bisa membantu Anda menciptakan suasana yang menyenangkan saat berkenalan dengan orang baru. Otomatis kecemasan pun akan sirna dari diri Anda.
"Orang-orang yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, akan lebih mudah terhindar dari kecemasan saat menghadapi situasi baru dalam hidupnya. Mereka juga cenderung terlibat sebagai mediator saat terlibat konflik tertentu," menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2009 oleh psikolog Todd Kashdan dalam the Journal Of Anxiety Disorders.

4. Memicu kebahagiaan
Salah satu teori tentang kebahagiaan adalah saat kita membangun definisi kebahagiaan pada usia belia. Ketika seseorang memiliki rasa ingin tahu, Ia akan mudah mengambil risiko untuk mendapatkan kebahagiaan. Alih-alih menganggap kehidupan sebagai suatu yang menakutkan, para kepo-ers akan menganggap hidup sebagai pencarian yang menyenangkan untuk belajar dan terus tumbuh.

5. Dapat membantu Anda belajar tentang apapun
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Neuron menemukan bahwa jauh akan lebih mudah mempelajari sesuatu yang rasanya tidak menarik dengan rasa ingin tahu yang dimiliki. Jika Anda para remaja, kesulitan saat belajar, cobalah menyelingi waktu belajar Anda dengan menonton TV favorit Anda selama 10 menit.
Hal ini akan memberi Anda istirahat yang berkualitas dan merangsang pusat kesenangan di otak. Ketika Anda kembali belajar, otak akan lebih siap untuk menerima informasi yang Anda anggap membosankan. "Carilah cara untuk membuat Anda semangat belajar dengan menyelingi aktivitas yang Anda sangat suka. Cara ini bisa merangsang otak Anda untuk lebih 'panas'," Lifehacker menyarankan. (Zeenews)

sumber : http://www.suara.com/lifestyle/2014/11/11/130000/kepo-ternyata-ada-manfaatnya-lho